PAPERA – Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) menggelar Sarasehan Pedagang Pasar DKI Jakarta di Pasar Induk Kramat Jati, pada Jumat 17 Oktober 2025.
Acara dihadiri perwakilan pedagang dan pengurus APPSI dari lima wilayah kota.
Forum membahas kondisi aktual pedagang, regulasi daerah, dan penguatan solidaritas organisasi. Ketua DPW APPSI DKI Jakarta Ngadiran menyebut sarasehan sebagai ruang komunikasi terbuka.
“Kegiatan Sarasehan Pedagang Pasar DKI Jakarta diselenggarakan sebagai forum komunikasi dan aspirasi antara pedagang pasar di wilayah DKI Jakarta,” kata Ngadiran.
Salah satu isu utama yang dibahas adalah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kawasan Tanpa Rokok (KTR). Regulasi itu sedang dibahas Pemerintah Provinsi dan DPRD DKI Jakarta.
Jarwanto, pedagang Pasar Anyar Bahari sekaligus pengurus APPSI Jakarta Utara, menyampaikan kekhawatiran terhadap isi Raperda. Ia menyoroti larangan menjual dan memajang rokok di pasar rakyat.
“Pada prinsipnya APPSI mendukung upaya kesehatan masyarakat, namun menolak penerapan kebijakan yang tidak mempertimbangkan keseimbangan antara aspek kesehatan publik dan kelangsungan ekonomi rakyat kecil,” ujarnya.
APPSI menyatakan penolakan terhadap pasal-pasal yang membatasi perdagangan produk legal di pasar rakyat. Mereka menilai aturan itu bisa berdampak pada pendapatan dan stabilitas usaha kecil. Forum ini mendorong agar pasar rakyat dikecualikan dari kategori “Tempat Umum” dalam penerapan KTR.
APPSI mengusulkan zona merokok yang proporsional untuk menjaga ketertiban dan kesehatan.
Mujib pengurus APPSI, meminta pemerintah dan DPRD meninjau ulang Pasal 14 dan 17 dalam Raperda KTR. Ia menekankan pentingnya dialog terbuka.
“APPSI mengajak dialog terbuka antara pemerintah, DPRD, dan asosiasi pedagang dalam pembahasan kebijakan yang berkaitan dengan ekonomi pasar,” tutur Mujib.
Sebagai bentuk aspirasi bersama, APPSI akan memasang spanduk penolakan Raperda KTR di sejumlah pasar. Mereka menegaskan dukungan terhadap kebijakan kesehatan selama tidak mengorbankan ekonomi pedagang kecil.[]
Comment